dengan mengeluarkan shadaqah dan ber infaq Allah SWT akann memberikan kemudahan serta barakah dalam setiap aktivitas kehidupan
BADAN AMIL ZAKAT KOTA SAMARINDA KALIMANTAN TIMUR ---- BAZ KOTA SAMARINDA Jl. HARMONIKA SAMARINDA -- SALURKAN ZAKAT INFAQ DAN SHADAQOH MELALUI BAZ KOTA SAMARINDA -- HIDUP BAHAGIA DENGAN BERZAKAT --- http://bazdasamarinda.blogspot.com/ --- E.mail:bazsamarinda@gmail.com

Minggu, 08 September 2013

BAZNAS Kota Samarinda dirikan Klinik Pengobatan Dhu'afa

Samarinda - Selain menerima Zakat, Infaq, dan Shadaqah, serta menyalurkan kepada kaum yang berhak, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Samarinda memiliki Klinik pengobatan. Berdiri di JL. Harmonika, tempat itu dinamakan Klinik Pengobatan Dhu'afa BAZNAs Kota Samarinda. Wakil walikota Samarinda Ir. H. Nusyirwan Ismail, Senin (11/3/2013), meresmikan klinik tersebut. Wawali memastikan, klinik dhua'afa ini tidak akan tumpang tindih dengan layanan kesehatan masyarakat yang lain. Mengawali arahannya, pagi itu, Wawali mengatakan bahwa semakin banyak titik layanan kesehatan, akan memberi kemudahan bagi warga. Bila memang tingkat kunjungan pasien tinggi, tidak menutup kemungkinan klinik ini dibangun permanen. sebagai bukti awal, kata Wawali, Pemkot akan membantu sarana komputer untuk mendukung kelancaran arus data. "Kalau perlu buat MoU (Memorandum of Understanding/ nota kesepahaman) dengan SMK Kesehatan atau Teknik Komputer. Operasional klinik berjalan lancar tanpa harus mengeluarkan biaya karena petugasnya banyak memberdayakan pelajar yang memerlukan tempat praktik,"pesan Wawali. Klinik ini beroperasi di sudut kanan halaman Kantor Kemenag Kota Samarinda. Ketua BAZNAS Kota Samarinda Drs. H. Asmuni Alie mengatakan, klinik ini memiliki lima dokter, satu apoteker, satu bidan, dan tiga perawat. Layanan yang disediakan berupa pengobatan umum, KB, imunisasi, khitan, tes gula darah, kolesterol, dan asam urat. Klinik ini juga menyediakan laboratorium darah. "pada masa mendatang, klinik ini diupayakan memiliki dokter spesialis," tambah beliau. Sedangkan mengenai jam praktik, dia merinci dibuka setiap hari senin hingga sabtu mulai pukul 09.00 - 14.00 Wita. Untuk sore, pelayanan di buka pukul 16.00 - 19.00 Wita. Khusus hari Jum'at, klinik di buka pagi pukul 09'00 - 11.00 Wita, dan sore pukul 16.00 - 19.00 Wita. "Layanan kesehatan ini gratis bagi seluruh warga Samarinda, khususnya bagi kaum dhu'afa dengan persyaratan membawa kartu klinik,"terangnya. Kartu klinik diperoleh di sekretariat BAZNAS Kota Samarinda dengan ketentuan membawa fotokopi KTP, KK, surat keterangan tidak mampu dari kelurahan terhitung mulai 1 Maret sampai 2 Juni 2013. Selengkapnya..

BAZNAS KOTA SAMARINDA BANTU GENTENG UNTUK MASDJID & MUSHOLLA

sebanyak 3 buah rumah ibadah masing-masing 2 masjid dan 1 musholla menerima bantuan genteng metal dari BAZNAS Kota Samarinda. Bantuan ini menurut ketua BAZNAS Kota Samarinda Drs. H. Asmuni Alie merupakan program pembangunan atau renovasi rumah ibadah. "Sehubungan dengan ahsil survey sebelumnya diketahui rumah ibadah ini memang sedang melakukan pembangunan atau perbaikan maka BAZNAs Kota Samarinda pun segera menyalurkan bantuan," jelas beliau selasa (28/5/2013). Beliau juga mengatakan genteng metal tersebut merupakan infaq dari perusahaan PT. Mega Jaya di jL. P. Suryanata, jumlah meterial yang mereka berikan yaitu 890 kembar genteng metal dan 150 buah bumbung atas, sebagian dari bahan bangunan tersebut sudah kami salurkan tinggal sebagian lagi yang akan kami serahkan untuk keperluan pembangunan dan renovasi masjid dan musholla," tambahnya. Beliau mengakui bahwa BAZNAS Kota Samarinda memprioritaskan pembangunan rumah ibadah yang berlokasi di pinggiran kota."Apalagi sekarang sudah mendekati bulan suci Ramadhan sehinggga diharapkan rumah ibadah ini bisa segera ramoung ,"tambahnya. Rincian genteng yang disalurkan yaitu kepada Masjid Al-Ikhlas Talang Sari Kelurahan Tanah Merah sebanyak 200 genteng lembar dan 35 buah bumbung, Masjid As-sajadah, Balimau kelurahan Lempake 50 lembar genteng dan 24 buah bumbung, Musholla dan TPA Sukorejo Kelurahan Lempake 347 lembar genteng dan sisanya untuk Langgar Al-Hijrah di Jl, M. Said. Selengkapnya..

Rabu, 04 September 2013

BAZNAS KOTA SAMARINDA BANTU 102 SEKOLAH UNTUK KEGIATAN PESANTREN RAMADHAN

SAMARINDA - Momen Ramadhan dimanfaatkan Badan Amil Zakat Nasional Kota Samarinda menyalurkan bantuan dalam mendukung kegiatan pendidikan keagamaan di sekolah. Salah satu diantaranya kegiatan Pesantren Ramadhan, sedikitnya 102 sekolah dari SD,, SLTP, SMA/SMK, pada hari kamis tanggal 18 Juli 2013, mendapat bantuan dan Rp 500.000,- dari BAZNAS Kota Samarinda. "Dana diambil dari Zakat, Infaq dan shadaqah dari warga kota Samarinda, total jumalah bantuan untuk Pesantren Ramadhan Rp 51 Juta. Selain pesantren ramadhan, BAZNAS Kota Samarinda juga akan memberikan santunan kepada 689 oran pemandi mayat. Intinya selama Ramadhan BAZNAS Kota Samarinda terus menyalurkan bantuan, total Rp 600 juta berasal dari dana ZIS tadi yang diberikan khusus bagi masyarakat Samarinda. Untuk itu, agar program mulia terus berkelanjutan dan bergulir sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat yang membutuhkan, Ketua BAZNAS Kota Samarinda Drs. H. Asmuni Alie menyarankan kepada warga agar bisa menyalurkan zakat maupun infaq dan shadaqah melalui BAZNAS Kota Samarinda. Termasuk mengaktifkan kupon infaq sebesar Rp 1.000 yang sekarang sudah berjalan selama dua tahun di Sekolah Dasar. "Jujur sebenarnya bukan rupiah yang dikejar, melainkan nilai sosial pembelajaran bagaimana siswa ikut berperan membantu teman yang membutuhkan," unkap beliau. Sementara, Wali Kota Syaharie Ja'ang menyerahkan secara simbolis bantuan kegiatan kepada masing-masing perwakilan sekolah mengutarakan, penyelenggaraan pesantren ramadhan sangat baik dan mendorong pemahaman siswa mengenai Islam dalam membentuk akhlak mulia. Hal ini sejalan dengan program BAZNAS Kota Samarinda yang terus mendukung dan mendorong kegiatan pendidikan keagamaan di sekolah. " Saya minta kupon infaq Rp 1.000,- yang sudah berjalan terus digencarkan. memang dana tadi di kembalikan untuk membantu biaya pendidikan di sekolah,"ucapnya. Kendati,seribu rupiah sangat kecil, sambung Ja'ang, kalau di kumpulkan dalam jumlah sekolah yang sangat besar tentu memperoleh hasil yang bermanfaat untuk siswa. Tak lupa, beliau berpesan dalam pelaksanaan kegiatan pesantren ramadhan di sekolah agar guru pembimbing mengingatkan kepada pelajar menanamkan pembentukan pola hidup kesederhanaan. "artinya selama ramadhan pembentukan sikap pada diri mereka bisa lebih baik lagi,, jangan sampai lepas dari sekolah, waktunya hanya habis untuk kebut-kebutan di jalan, "pesan Wali Kota. Selengkapnya..