BAZDA KOTA SAMARINDA HIMPUN Rp 1,8 MILIAR

Selama Ramadhan 1433 H, Badan Amil Zakat (BAZDA) Kota Samarinda menghimpun dana Rp

1.856.217.400. Angka ini belum termasuk dana yang dihimpun BAZ di kecamatan-kecamatan se-samarinda. sejauh ini baru lima kecamatan yang menyampaikan laporan ke BAZDA kota. Kalau ditambah secra keseluruhan jumlahnya mencapai Rp 6.768.842.000. Lima kecamatan yang telah menyampaikan laporan masing-masing, Samarinda Ilir Rp 737.529.500; Samarinda Ulu Rp 1.995.191.600; Sambutan Rp 347.025.536; Palaran 196.113.900; Samarinda Kota Rp 352.554.799. Bila dibandingkan pengumpulan tahun sebelumnya, kata Kasi pengumpulan BAZDA Kota Samarinda H. Sabran, terjadi peningkatan 100 persen. "tahun lalu BAZDA menghimpun ZIS(Zakat, Infaq, Shadaqah) sebesar Rp 1.561.152.947, " ungkap H. Sabran. Dalam penyaluran selama Ramadhan, pihaknya telah mengeluarkan sekitar Rp 600 juta berupa pemberian santunan kepada sejumlah pihak seperti para pemandi mayat, penggali kubur, guru mengaji, pesantren kilat. dalam waktu dekat, BAZDA kembali menyalurkan sejumlah dana bantuan kepada para mustahik khususnya dalam hal ini para fakir miskin yang dalam kondisi keterbatasan tubuh. diberikan pula dana bantuan sebagai modal usaha bagi para fakir miskin. "sebelumnya bantuan yang diberikan BAZDA kota lebih kepada yang bersifat konsumtif. Namun kali ini dikhususkan untuk untuk kegiatan produktif Rp 150 juta dengan rencana kegiatan dibagi pada masing-masing 10 kecamatan se-samarinda," jelas Drs. H. Asmuni Alie. Ditambah, masing-masing kecamatan tengah menghimpun data para mustahik untuk direkapitulasi BAZDA agar disalurkan pemberiannya. Selengkapnya..

BAZDA KOTA SAMARINDA BANTU 225 SEKOLAH

Sebanyak 225 sekolah se-kota Samarinda yang menyelenggarakan Pesantren Ramadhan menerima bantuan biaya penyelenggaraan Rp. 500.000,- yang bersumber dari dana Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Kota Samarinda. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Walikota Samarinda Syaharie Jaang, Kamis(2/8) kemarin. "PenyelenggaraanPesantren Ramadhan sangat baik dalam mendorong tumbuhnya nilai dan pemahaman anak tentang Islam. Sehingga daripadanya dapat terbentuk sikap hidup dan akhlak yang baik dari anak-anak tersebut di masa yang akan datang," kata Walikota di kantor BAZDA Kota Samarinda. Lebih jauh disampaikannya, pembentukan akhlak generasi muda harus dilakukan secara simultan dan terus menerus agar menjadi manusia yang berkesadaran beragam, berbangsayang berintelektual, hukum dan mempunyai integritas sosial. Usai menyerahkan bantuan dana kepada sekolah-sekolah penyelenggara Pesantren Ramadhan, Walikota juga menyerahkan sebanyak 70 buah kotak infaq yang akan diletakkan pada hotel maupun rumah makan di Kota Samarinda yang bekerjasama dengan Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) Kota Samrinda. Sementara itu, Ketua BAZDA Kota Samarinda, H. Asmuni Alie mengatakan, kegiatan ini untuk mendorong penyelenggaraan Pesantren Ramadhan yang diselenggarakan sekolah. Meskipun nilainya tidak sebanyak tahun lalu, namun diharapkan tetap dapat bermanfaat bagi penyelenggara Pesantren Ramadhan di sekolah-sekolah. Selengkapnya..